Tuesday, October 14, 2008

Internet Untuk Pendidikan Indonesia

Semakin hari, industri pendidikan semakin maju dan canggih. Dari beberapa tahun yang lalu, pendidikan sudah bisa dilakukan melalui internet. Seorang siswa atau pelajar bisa belajar melalui internet. Begitu juga seorang guru atau dosen, bisa mengajar melalui internet. Belakangan, dimulailah sistem yang lebih canggih dan menawarkan proses belajar mengajar lansung di internet, melalui kecanggihan web2.0. Melalui web 2.0, system pendidikan melalui internet yang bisa melibatkan orang dari seluruh dunia dalam kelas virtual online bisa dilakukan. Untuk belajar bahasa Inggris, misalnya, kita tidak harus ke negara berbahasa Inggris untuk belajar atau mengambil kursus ESL (English as a Second Language). Seseorang bisa menghemat biaya perjalanan dan biaya biaya lainnya, jika melakukannya melalui kelas virtual online yang tersedia di internet.

Salah satu website yang bisa memfasilitasi ini adalah WiZiQ, di www.wiziq.com. WiZiQ (baca: Wiz-IQ) menawarkan kelas virtual gratis bagi siapa saja di dunia yang punya keinginan untuk terus belajar dan berbagi ilmu. Siapapun bisa mengajar dan belajar apapun di platform ini.

Untuk pengajar, bisa menetapkan kelas dan jadwalnya sesuai dengan waktu dan keahliannya, serta bisa mengajar pada siapapun. Pengajarpun bisa menetapkan tarif, jika mau, dan memperoleh penghasilan dari hal ini. Tidak jarang orang-orang juga menjadikan hal ini sebagai profesi mereka, yaitu pengajar online professional di kelas virtual, dan hal ini bisa dilakukan dari rumah, kantor, kampus, atau dari manapun.

Bagi pelajar, mereka bisa belajar apapun dari siapun di dunia. Ingin mahir bermain gitar, atau semakin lancar berbahasa Inggis, bisa mengambil kursus online di WiZiQ. Dan semua bisa dilakukan dari rumah. Setiap harinya, juga ada public session dengan berbagai macam topik, pembahasan dan tema. Semua diberikan oleh para ahli dibidangnya dan gratis. Cukup bergabung dan menjadi member (tentu saja gratis), dan kita bisa mulai belajar apapun.

Begitu banyak web atau platform yang menawarkan kelas virtual seperti ini. WiZiQ, jika boleh Saya bilang, adalah yang terbaik. Kita tidak harus mendownload software apapun, fiturnya gampang dan mudah digunakan. Ada white board bagi pengajar, chat box, sehingga pengajar dan muridnya bisa berkomunikasi dengan mudah dan lancar. Pengajar juga bisa mengupload file power point, words, pdf, video maupun audio. Benar-benar seperti kelas biasa, namun live di internet dan pelajarpun berbagi dengan sekian banyak peserta lain dari seluruh dunia. Hal ini menjadikan tidak ada lagi penghalang waktu dan ruang dalam dunia pendidikan.

Namun, setelah sekian lama berkembang, Indonesia termasuk salah satu negara yang paling jarang memanfaatkan kelas virtual online (based on google analytics). Ironisnya, pengguna internet di Indonesia makin hari semakin meningkat dan merupakan salah satu negara dengan perkembangan pengguna internet terbesar di Asia. Para generasi muda, yang sepertinya adalah pengguna internet terbanyak, lebih sering menghabisakan waktu mereka dalam situs pertemanan dan jaringan sosial, ataupun chatting. Ini bukan sesuatu yang buruk, tentu saja. Hanya, ada begitu banyak hal-hal lain yang bisa diambil manfaatnya melalui internet dibanding hanya itu saja. Akan lebih baik lagi, jika para generasi muda lebih banyak menghabiskan waktunya di internet dengan belajar sesuatu setiap harinya. Menyisakan beberapa jam setiap minggunya untuk bergabung dalam berbagai public session di WiZiQ, atau mengambil kursus apapun dari pengajar yang benar benar ahli. Atau, jika punya keahlian bermain gitar, atau tari tradisional, atau bahasa Inggris, atau apapun, generasi muda Indonesia juga bisa berbagi hal ini dengan teman-teman lain di tanah air hanya lewat internet, dan bahkan bisa memperoleh penghasilan tambahan dari hal ini.

Mari Kita ambil perbandingan dengan negara lain. Salah satu negara yang paling banyak memaksimalkan manfaat dari kelas virtual online adalah India. Belakangan India telah menjadi salah satu negara yang diperhitungkan di Asia. Kemajuan dibidang teknologi sangat terasa di negara ini. Jika Saya lihat dari public sessions yang tersedia di WiZiQ, hampir 40% diberikan oleh pengajar India. Peserta public session-nya pun luar biasa. Untuk satu kelas persiapan ujian masuk perguruan tinggi, misalnya, pesertanya bisa mencapai 1000 orang. Bisa kita bayangkan bagaimana luar biasanya kelas ini yang dihadiri oleh hampir 1000 orang, dari berbagai penjuru India. Dari google analiytics, India adalah pengguna WiZiQ terbesar, disusul setelah itu Amerika Serikat. Terlihat bagaimana tingginya minat masyarakat India akan dunia pendidikan. Tidak heran, jika negara ini makin maju dengan pesatnya dan meninggalkan negara-negara berkembang lainnya di Asia, seperti Indonesia.



Alfajri Alwis

No comments: